Dampak Dari Limbah PT Cixi, Kelompok Tani Priga Jaya Mengadu Ke Ketua DPRD Subang.
Subang Hadejabarnews.com Didampingi tokoh muda Pantura Ahmad Baedhowie” kelompok tadi priga jaya diterima diruang kerja ketua DPRD Kab Subang. Jum at 19/1/2024
Kelompok tani priga jaya yang diketuai H. Shuta, mengadukan Nasibnya sebagai petani dan penggarap yang sudah 4 tahun atau 8 musim tanam selalu gagal panen, Kegagalan panen itu akibat bagi dampak limbah air yang mengalir dari pabrik PT Cixi jaya Plasindo yang terindikasi LB3. Sehingga sawah seluas 12 Hektar mengalami gagal panen dan kerusakan ekosistem,
” Ditempat yang sama penerima Kuasa Dari Hj Haenani Wawan Irawan ” menambahkan pengaduannya dan meminta perlindungan dari legislatif nasib para petani dan penggarap sawah yang kini sedang sedang terkena bencana Non Alam alam akibat ulah manusia.
Mendengar aduan dari kelompok tani priga jaya dan penggarap Ketua DPRD Kab Subang langsung merespon dan akan segera memanggil Dinas Pertanian , Dinas PUPR , Disnakertrans , Dinas DPMPTSP , DKUPP , Dinas Lingkungan Hidup , Camat Sukasari , Kepala Desa Mandalawangi , Satpoldam Dan Pemilik Perusahaan PT Cixi Jaya Plasindo. Salah Satunya akan mempertanyakan dulu kaitan dengan ijin berdirinya perusahaan tersebut. ujarnya
” Lanjut Narca Sukanda” Petani penggarap Layak Dan wajib Untuk Mendapatkan Penggantian Dari Perusahaan karena adanya perusahaan pengolahan biji plastik itu berdampak rusaknya ekosistem terhadap pesawahan seluas 12 Hektar . Rusaknya ekosistem sawah tambah Narca Sukanda” dikhawatirkan akan mengancam ratusan Hektar Sawah yang ada di desa Mandalawangi Kecamatan Sukasari Subang yang kini menjadi lumbung Padi Nasional ketiga setelah Indramayu dan Karawang. Pungkasnya
Dengan diterimanya aduan dari kelompok tani Priga Jaya dan penggarap sawah oleh ketua DPRD Kab Subang H. Darkoni menghaturkan terima kasih atas bantuannya dan kami mohon dari ketua DPRD Kab Subang untuk memfasilitasi dan mediasi ganti rugi dan meminta agar lahan sawah seluas 12 Hektar kembali mendapatkan perhatian untuk dinormalisasikan kembali. Pungkasnya.
HadeRed