Subang Selatan Kembali Berduka, Adanya Bencana Longsor Hingga Korban Jiwa
Subang Hadejabarnews.com Awal Tahun 2024 Subang Kembali diterjang bencana longsor hingga memutus 10ribu pelanggan air minum PDAM, PT Aqua Dan Satu Korban Jiwa Minggu 7/1/2024
Tempat wisata air Cipondok hingga Kabupaten Subang dilanda longsor di Daerah Subang Selatan. Tercatat ada Lima kejadian longsor yang terjadi dalam sehari ini. Dari data yang diperoleh, Lonsgor terjadi di kampung Cikupa RT 20/06 Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe sekitar pukul 15.00 WIB. Tidak ada dampak berarti dari kejadian ini, ambrolnya sisi jalan tersebut mengancam akses lalun lintas dari Cipeusar menuju Desa Cimenteng tanah longsor juga terjadi di Kampung Sukamandi 1 RT14/07 Desa Sukamandi, Kecamatan Sagalaherang sekitar pkul 17.00 WIB
Longsor yang disebabkan curah hujan yang tinggi itu mengakibatkan tanah tebing longsor dan menutupi sawah dan sungai.Di jam yang sama, longsor terjadi di Kampung Darmaga lebak Rt. 04/01 Desa Darmaga, Kecamatan Cisalak. Curah hujan yang Tinggi mengakibatkan saluran irigasi Bantarpanjang meluap sehingga tembok parit irigasi longsor sekitar lebar 15 m x tinggi 30 m.
Pada pukul 17.30 Wib Longsor terjadi kp Bariah RW.14/05 Desa Bojongloa, Kecamatan Kasomalang. Dalam peristiwa tersebut, teras rumah milik Oman alami rusak. Bencana longsor terakhir terjadi di Cipondok, Desa Pasanggrahan Kecamatan Kasomalang, Subang pada Minggu (7/1/2024) sekitar pukul 18.00 WIB. Longsor di daerah ini dikabarkan mengakibatkan satu orang meninggal dunia, dan dua orang lainnya masih menjalani perawatan di PKM Kasomalang, Subang.
Kalak BPBD kabupaten Subang saat dikonfirmasi dilokasi bencana wisata mata air cipondok pihaknya masih dalam tahap pendataan di lokasi namun kita belum melakukan pencarian korban karena masih ada titik titik longsor susulan
Kalak Juga mengabarkan bahwa ada 10ribu pelanggan Air minum PDAM mengalami kerusakan sehingga pelanggan harus terganggu dan adanya kerusakan sumber air PT Aqua mengalami kerusakan sehingga tidak berjalan. Pungkasnya
Hadered
